Tentang Kami
Digital Kultur merupakan invensi dalam bentuk aplikasi yang dibuat untuk penyelenggaraan berbagai festival budaya yang ada di Indonesia. Menggunakan teknologi digital live performance dengan sistem recording dan live streaming, Digital Kultur memberikan kemudahan bagi peserta untuk mengikuti rangkaian kegiatan festival.
Logo Digital Kultur terdiri dari 10 garis melengkung yang melambangkan jumlah kelompok kepulauan di Indonesia. Bulatan Biru (warna biru ITB) melambangkan ITB sebagai pusat inovasi sains, teknologi, seni dan humaniora, sesuai dengan PP No. 65 tentang Statuta ITB.
Invensi ini akan menjadi prototipe yang digunakan oleh pelaku industri pertunjukan. Khusus pada tema prototipe ini adalah untuk vocal dan paduan suara.
Peserta akan dikelola secara daring (online), mulai dari proses registrasi, audisi, hingga pelaksanaan kegiatan. Peserta akan tampil secara live maupun rekaman melalui aplikasi web dari kota atau tempatnya masing-masing, dengan spesifikasi sarana, prasarana dan fasilitas yang disesuaikan dengan kondisi wilayah setempat.
Penilaian akan dilakukan langsung (direct), dan hanya peserta yang masuk sebagai finalis saja yang akan diundang untuk melakukan pertunjukan langsung di tempat festival.
Inovasi teknologi pada Digital Kultur ini akan membuka peluang bagi masyarakat di seluruh wilayah Indonesia, untuk bisa berkesempatan mengikuti kegiatan lomba atau festival budaya yang diselenggarakan.
Aplikasi Digital Kultur ini dapat menjadi sistem terpadu dalam penyelenggaraan pertunjukan musik, tidak hanya untuk festival vokal dan paduan suara folklore saja, melainkan untuk setiap festival budaya lainnya yang mendukung perkembangan dan kemajuan industri kreatif di Indonesia.
Digital Kultur terlindungi kekayaan intelektualnya dalam Hak Cipta No. 000117776
TIM INOVASI
Prof. Ir. Dicky R.
Munaf, MS., MSCE., Ph.D
Dr. Ranti
Rachmawanti, M.Hum.
Winni Aryuni, M.Pd.
TIM IT
Erick Budi Kurniawan
TIM PENDAMPING
Ir. Erwin S. Gutawa
Aluna S. Gutawa
Djarlis Gunawan, M.Hum.
TIM INOVASI: